Sedangkan kraton Yogyakarta, mencipta bedhaya Semang. Bedhaya Ketawang dibawakan oleh 9 penari wanita dan dianggap sebagai induk munculnya jenis tari Bedhaya lainnya. Kesembilan penari tersebut memiliki posisi masing-masing yang disebut sebagai batak, endhel ajeg, endhel weton, apit ngarep, apit mburi, apit meneng, gulu, dhadha, serta boncit.
Jenis Tari zaman feodal ini ditandai dengan bermunculan para pakar tari yang memberikan macam–macam definisi. Tokoh–tokoh tersebut antara lain Curt Sach, Soedarsono, Corry Hamstrong, La Mery dan lainnya. Pada zaman ini tari memiliki berbagai fungsi antara lain sebagai tari upacara, tari hiburan dan tari pertunjukan.2.4 Bentuk Penyajian Arti kata bentuk dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yaitu rupa,wujud, kemudaian diperkuat dengan teori bahwa arti kata bentuk mempunyai arti wujud yang ditampilkan. Kemudian Rocye (dalam Indriyanto, 2010: 3) menjelaskan bahwa struktur mengacu pada tata hubungan diantara bagian-bagian dari sebuah kebutuhan keseluruhan. OG0iFR.